Sebelumnya sebuah penampakan device terbaru Xiaomi terlihat muncul beberapa kali dalam pemberitaan, banyak spekualasi timbul akibat hal tersebut, seperti ada yang mengatakan bahwa device ini adalah Xiaomi Mi6, jenis terbaru dari Xiaomi Redmi hingga di katakan Xiaomi Mi5C, namun semua kabar tersebut salah, dan sudah di ketahui bahwa device ini akan bernama Xiaomi Meri.
Kata Meri disini bisa saja mengindikasikan bahwa ini adalah codename dari device ini, dan seri nya bisa saja datang dari line up Redmi atau Mi dan bisa juga dengan seri yang benar-benar baru, namun pada pemberitaan kali ini yang menariknya adalah bahwa saat ini sudah terlihat banyak sekali penampakan device ini dalam dunia nyata yang bisa di bilang komplit juga tidak kalah menarik informasi terkait device ini juga terlihat.
Pertama dari design sendiri yang terlihat begitu identik dengan keluarga variant Redmi, dengan indikasi kuat tidak ada logo "MI" pada bagian depan smartphone tersebut, pada informasi spesifikasi kabarnya device ini akan memiliki luas layar 5.5 Inch kualitas FullHD, selanjutnya pada processor di ketahui memiliki inti octa-core dengan GPU dari Mali-T864 yang menariknya adalah kabarnya jenis processor ini adalah jenis processor yang Xiaomi buat sendiri dengan artian bukan dari Qualcomm Snapdragon ataupun MediaTek, tentu saja kabar ini sangat menari untuk kita ketahui kedepannya.
Lalu pada bagian RAM akan di bekali kapasitas 3GB dengan storage mungkin 32GB atau 64GB, lalu akan berjalan pada Android versi Marshmallow dengan customisasi dari MIUI 8 dan pastinya tidak tertinggal fitur fingerprint pada device ini.
Selanjutnya kabar baiknya adalah bahwa device ini akan menyasar penjualan smartphone kelas menengah, karena dari bukti benchmark hasil test yang di dapati adalah indentik dengan smartphone kelas menengah umumnya yang ada sekarang ini, kemudian terakhir kabarnya device ini akan segera resmi di perkenalkan pada akhir bulan ini, jadi kita tunggu saja bagimana sepak terjang dari device ini nantinya.
sumber 1 2
ليست هناك تعليقات:
إرسال تعليق